Polres Bontang – Tak bisa dipungkiri bahwa ekonomi masyarakat mengalami peningkatan sejak masyarakat khususnya petani berpindah dari tanaman musiman ke tanaman jangka panjang khususnya kelapa sawit.
Industri pengolahan sawit dapat memberikan beberapa manfaat bagi masyarakat sekitar, antara lain : Penciptaan Lapangan Kerja ; Pengembangan Ekonomi Lokal ; Infrastruktur dan Fasilitas Umum ; dan Pengembangan Petani Kelapa Sawit.
Pun demikian selain memberikan manfaat, ada beberapa hal yang menjadi dampak negatif dari keberlangsungan industri pengolahan buah sawit diantaranya Permasalahan Limbah, Sengketa Lahan, Lingkungan masyarakat dan distribusi buah sawit dari kebun ke pabrik pengolahan.
Merespon keluhan masyarakat Kec Muara Badak yang diterima di Hotline Kapolres Bontang, hari Rabu (10/1/2024) Kapolsek Muara Badak AKP Gatot Siswanto S.Sos langsung bertindak dengan pengerahan 8 personil Polsek Muara Badak untuk melakukan pengawasan terhadap Truk angkutan buah sawit yang bermuatan Over Load yang melintas di jalan poros Kec Muara Badak menuju pabrik pengolahan kelapa sawit.
“Angkutan buah sawit yang overload menimbulkan dampak negatif yang signifikan. Beberapa dampaknya adalah kerusakan jalan dan infrastruktur, peningkatan risiko kecelakaan, dan merugikan lingkungan masyarakat”, ucap Kapolsek Muara Badak AKP Gatot Siswanto S.Sos.
Kegiatan pers Polsek Muara Badak dilaksanakan pada Rabu (10/1/2024) malam saat angkutan buah sawit beroperasi. Kepada pengemudi angkutan sawit diberikan teguran sekaligus himbauan agar tidak lagi memuat buah sawit melebihi daya angkut maksimal, menutup muatan dengan jaring pengaman, pastikan kondisi kendaraan yang prima dan taat aturan berlalu lintas di jalan umum.
“Mari kita sama sama sadar bahwa kepentingan petani dan pengelola untuk memperoleh point income tidak merugikan pihak pihak lain. Kepentingan umum lebih utama dikedepankan agar seluruh elemen yang berkaitan bisa memperoleh manfaat yang baik” pesan Kapolsek Muara Badak.